Alami Kesulitan Ekonomi, Ayah Kandung Tega Menjual Bayinya Rp 30 Juta
Seorang ayah bernama Sup asal Tanjungbalai berniat menjual bayinya yang masih berusia enam bulan karena akibat kesulitan ekonomi. Dilansir dari INDOZONE.ID Regional, Rabu (14/10) Sup berniat menjual anaknya itu kepada seseorang seharga Rp30 juta.
Namun, niat jahatnya itu diketahui saat warga di Lingkungan 24, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan hendak menghajarnya karena merasa geram mendengar bahwa pria berusia 23 tahun itu akan menjual anaknya.Untuungnya, pada saat yang sama Kepala Lingkungan setempat berhasil mengamankannya ke Kantor Lurah.
Sup mengaku kepada pihak kelurahan dan Bhabinkantibmas Pekan Labuhan, ia berniat menjual anaknya itu karena sangat membutuhkan uang untuk menutupi biaya hidup. Kemudian ada yang menawar dengan harga Rp. 30 juta dan itu membuatnya tergiur hingga memberikan anaknya kepada orang tersebut.
Setahun membangn rumah tangga bersama sang istri, Nur dan tinggal di Tanjungbalai, Sup menganggur dan tidak memiliki pekerjaan. Di Medan mereka tinggal bersama orang tua angkat Sup yang berada di Lingkungan 24 Kelurahan Pekan Labuhan.
Nur mengaku suaminya pulang ke rumah dan meminta bayinya untuk dibawa pulang ke Tanjungbalai. Karena Nur tidak memberikannya, Sup kemudian merampas anaknya dari gendongan Nur.
Kemudian, Sup membawa bayi laki-laki yang masih berusia enam bulan itu pergi. Tidak lama Nur mendapatkan informasi bahwa suaminya itu akan menjual anak mereka kepada seorang wanita.
Namun, wanita yang hendak mengadopsi anak mereka pun mengurungkkan niatnya karena ia tidak mau mengadopsi anak yang masih mempunyai ibu kandung.