Viral, Video Hologram 'Mohon Berhenti' di Lampu Merah Jember, Ini Faktanya!! - INFO AKURAT

Viral, Video Hologram 'Mohon Berhenti' di Lampu Merah Jember, Ini Faktanya!!



Sebuah video hologram yang memperingatkan para pengendara untuk berhenti dan berhati-hati di sebuah lampu merah di Jember, Jawa Timur viral di media sosial TikTok. Postingan tersebut diunggah oleh akun TikTok @Mahardhika. "Ini yang pernah viral. digital hologram pasartanjung jember," tulisnya. 

 ini yg pernah viral. digital hologram pasartanjung jember #jember #hologram #perempatanpasartanjung #pasartanjung #fypgakni ? DJ GAM GAM PIRI By DJ Opus - DJ Opus 





Hingga Jumat (5/3/2021), unggahan tersebut telah disukai lebih dari 29 ribu pengguna, dan dibagikan lebih dari 1.876 kali. Beragam komentar pun muncul terkait video tersebut. Selain menyatakan kekagumannya, beberapa di antaranya juga melontarkan kekecewaannya. "Gue bela belain kesana sendiri, nungguin 2 jam kok gak idup akhirnya coba tanya ke pedagang nasi goreng katanya itu cuma KOAX," tulis akun dengan nama Dimas Andaru. 

 Lantas bagaimana sebenarnya video viral hologram peringatan "Mohon Berhenti" dan "Hati-hati di Jalan" yang disebut berada di Jember, Jawa Timur tersebut? Konfirmasi Kompas.com Dari penelusuran Kompas.com, video mengenai adanya hologram bertuliskan 'Mohon Berhenti' dan 'Hati-hati di Jalan' tersebut sebenarnya merupakan video yang pernah diunggah oleh akun Instagram @jalankedua pada 15 Oktober 2019. Akun dengan nama Mochamad Ariyanto tersebut kala itu mengunggah video dengan backsound lagu yang dinyanyikan oleh Wali Kota Depok. 

Video tersebut diketahui pernah viral pada 2019, dan di-repost oleh sejumlah akun Instagram. Saat dikonfirmasi Kompas.com, Ariyanto menjelaskan bahwa video adanya hologram di lampu merah Jember, Jawa Timur itu merupakan hasil rekayasa atau dari proses editing. "Video hologram itu lokasinya di lampu merah Pasar Tanjung Jember, Jawa Timur. Videonya hanya editan aja kok," ujarnya belum lama ini. 

Ia menjelaskan video tersebut sengaja direkamnya dan kemudian ia edit. "Tujuannya lebih ke arah untuk seneng-seneng aja sekaligus ngasih pesan ke yang nonton tentang keselamatan lalu lintas," katanya lagi. Ia juga mengatakan pembuatan video tersebut terinspirasi dari video editan hologram yang pernah ada di Jepang. 

Ide video terinspirasi dari video editan hologram di Jepang karyanya Takayuki Yoshida," jelas dia. Proses pembuatan video tersebut, imbuhnya memakan waktu sekitar 2-3 hari.  Ia mengaku menggunakan software Adobe After Effects dan Adobe Premiere Pro untuk menghasilkan video yang baru-baru ini kembali viral di TikTok tersebut.


Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel