Heboh Ferdy Sambo Hanya Bisa Pasrah, Puluhan Tengkoraknya Disita Polri, Inilah Fakta Sebenarnya - INFO AKURAT

Heboh Ferdy Sambo Hanya Bisa Pasrah, Puluhan Tengkoraknya Disita Polri, Inilah Fakta Sebenarnya

  


Polri dikabarkan menyita puluhan tengkorak dari mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri Ferdy Sambo.


Akun Facebook News Kolam mengunggah sebuah video atau foto yang memperlihatkan gambar Ferdy Sambo disandingkan dengan tengkorak-tengkorak. Adapun pengunggah memberikan narasi sebagai berikut.


"Ferdy Sambo hanya bisa pasrah, puluhan tengkoraknya disita Polri!" narasi yang ditulis melansir BeritaHits.id, Jumat (16/09/22).






Berdasarkan hasil penelusuran video yang memperlihatkan gambar Ferdy Sambo dan tengkorak-tengkorak yang diklaim disita Polri adalah menyesatkan. Faktanya tengkorak-tengkoran itu tidak ada kaitannya dengan kasus yang melibatkan Ferdy Sambo.


Gambar tengkorak-tengkorak itu diketahui merupakan gambar tengkorak yang berada di Gua Mekongga di Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara.

Gambar tengkorak itu dimuat dalam artikel yang berjudul "Gua Tengkorak Kuburan Kedua Bangsawan Mekongga" yang diterbitkan Kompas.com pada 27 Mei 2013.

Tim peneliti dari Balai Pelestarian Cagar Budaya dan Universitas Hasanuddin Makassar terus mengembangkan penelitian terhadap keberadaan ribuan tengkorak manusia di Gua Mekongga.


Arkeolog asal Universitas Negeri Makassar, Asmunandar menyatakan bahwa tengkorak-tengkorak yang berada di dalam gua tersebut termasuk dalam bangsawan atau kalangan orang berada dari suku Mekongga pada abad ke-14.


Asumsi tersebut bisa dikaitkan dengan temuan soronga atau peti mati dan benda-benda mewah pada zaman tersebut.

Lebih lanjut, dalam video berdurasi lebih dari 10 menit berisi penjelasan Polri soal kabar keberadaan pintu rahasia di rumah Ferdy Sambo.


Kesimpulan


Dapat disimpulkan bahwa video yang dinarasikan berisi Ferdy Sambo yang sedang tertunduk pasrah saat puluhan tengkoraknya disita Polri merupakan informasi yang salah. Unggahan tersebut masuk dalam kategori konten yang menyesatkan atau hoaks.


Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel